men could get broken too. but not as much as women.
beberapa hari yang lalu, seorang teman baik saya mengirimkan sebuah pesan singkat ke ponsel saya. pesannya singkat sih, dan jujur masih saya simpan. isi pesan tersebut hanya dua kalimat. kalimat pertama berisikan permintaan maaf karena ia baru bisa menghubungi saya saat ini, dan kalimat kedua berisikan deskripsi dia mengenai keadaannya sekarang.
yang membuat saya tertarik untuk membacanya lebih dari sekali adalah kalimat tersebut datang dari seseorang yang sama sekali tidak terlihat sedang "bermasalah" dari luar. sama sekali. saya yang saat itu sedang berjalan tiba-tiba berhenti. jujur saya kaget dan benar-benar tidak menyangka bahwa dia bisa juga seperti itu.
once you get hurt, you try to kill all the memories in it.
kalimatnya terasa sangat jujur dan manusiawi. tapi syukurlah dia sudah lebih dewasa untuk menerima keadaan sebagai suatu pembelajaran yang berarti. dia mengatakan bahwa dia sudah agak baikan sekarang. tapi saya sendiri sangat yakin bahwa he's not that good rite now. tapi semoga memang begitu kenyataannya.
how to deal with a broken-heart?
fall in love again. F I L A.
Obatnya patah hati itu.. ya emang jatuh cinta lagi mba..
BalasHapusTapi tenang aja,seseorang itu bisa makin bijaksana ko setelah dia patah hati..
Jadi, makanya kalo lagi cinta-cintaan, logika kita jangan sampe jadi lumpuh deh...
sabar ya say... ^^
BalasHapusvisit my blog ... . http://terselubungsekali.blogspot.com/